kabargaming.com – Episode 1151 dari One Piece menghadirkan salah satu momen paling dramatis dan emosional dalam final-saga pertama Egghead. Robot Raksasa Kuno, Emeth, kembali beraksi, secara definitif memilih kubu dalam pertempuran krusial melawan Pemerintah Dunia. Kebangkitannya menegaskan kembali warisan Joy Boy, yang kini Luffy bangkitkan melalui kekuatan Gear Five-nya.

Dalam adegan yang memukau, Emeth melompat keluar dari air dan langsung menghajar salah satu Gorosei mengirimnya terbang menjauh dari lautan. Tindakan ini secara eksplisit menantang otoritas tertinggi Pemerintah Dunia. Emeth dengan jelas memposisikan dirinya sebagai pelindung Nika/Joy Boy di era ini.

Hal yang paling mengejutkan dalam rilis terbaru ini adalah pengungkapan suara Joy Boy. Saat Emeth bereaksi, kita mendengar suara sosok legendaris dari Abad Kekosongan tersebut. Menariknya, tim anime memilih Urara Takano, pengisi suara Luffy yang pertama (dari OVA tahun 1998), untuk peran ini. Keputusan casting ini secara simbolis menghubungkan masa lalu dengan masa kini, menguatkan ide bahwa Luffy secara spiritual mewarisi tekad Joy Boy.
Suara Joy Boy, yang terdengar riang dan ceria, mengkonfirmasi asumsi banyak penggemar: dia, seperti Luffy, membawa kegembiraan dan tawa—inti dari kekuatan Dewa Nika.

Awalnya, Emeth secara keliru menganggap Luffy adalah Joy Boy yang sebenarnya. Namun, suara genderang dan aura Gear Five meyakinkannya bahwa Luffy membawa kembali esensi dari tuannya di masa lalu. Kembalinya Emeth bukan sekadar bantuan tempur bagi Topi Jerami, tetapi juga sebuah deklarasi historis yang lantang.
Emeth membawa kisah 800 tahun dalam setiap langkahnya. Kebangkitan ini menggerakkan narasi besar One Piece dan menghubungkan sejarah Egghead dengan takdir Luffy sebagai Sosok yang Dinanti. Sekarang, Emeth bergabung dalam upaya kru Topi Jerami untuk melarikan diri dari Egghead, membantu mereka melawan kekuatan Gorosei yang semakin intens.