Permainan Ciamik Midlaner Indonesia Menjadi Inspirasi
Permainan Ciamik Midlaner Indonesia Menjadi Inspirasi
Midlaner Indonesia, Mikoto merupakan satu dari dua anak bangsa yang berlaga dipanggung Dota 2 international Berlin Major. Ia datang bersama Talon Esports sebagai wakil Asia Tenggara.
ESL ONE Berlin merupakan turnamen Major Dota 2 yang memperebutkan total hadiah sebesar uS$500.000 dan (Rp7,8 miliar). Tak hanya itu, mereka yang berpartisipasi juga mengincar DPC Point yang akan membawa mereka ke The International, turnamen tahunan Dota 2 terbesar.
Di Dota 2 Major pertama pada musim ini, Lima Major, Talon Esports mampu tampil brilian dan mengamankan posisi tiga besar. Prestasi tersebut bisa diraih berkat penampilan apik para pemainnya, termasuk Mikoto.
Midlaner Indonesia itu kembali memperlihatkan performa luar biasa di Berlin Major, sampai-sampai penampilannya menjadi inspirasi pelatih tim juara TI untuk menyusun draft.
AUI_2000 terinspirasi penampilan Omni Knight Mikoto di Berlin Major
Tim juara The International 2022, Tunda Esports, datang ke Berlin Major sebagai salah satu tim unggulan membuktikannya pada babak penyisihan grup. Nine cs mampu memuncaki Grup B tanpa pernah menelan kekalahan.
Dalam salah satu saat berhadapan dengan tim unggulan dari Chine, Xtreme Gaming, pelatih tim “AUI_2000″mengungkapkan terinspirasi apik Mikoto.
Permainan Ciamik Midlaner Indonesia
https://youtu.be/2vX3vW6cfBw
Baca Juga Berikut Jadwal Week 4 MPL ID S11
Di game kedua ia memilih Omni Knight untuk mengisi peran midlaner, dan itu berbuah kemenangan. Jauh sebelum ini, tepatnya di hari pembuka Berlin Major, Mikoto sudah lebih dulu menggunakan strategi yang sama.
“Sejujurnya, ketika ada patch baru, saya rasa kita dapat menemukan beberapa hal baru, tetapi umumnya kita hanya meniru pemain lain. Mikoto dari Talon Esports sudah memainkan Omni Knight di mid, dan itu terlihat cukup bagus. Ada juga midlaner muda di Eropa bernama Malr1ne (Nemiga Gaming) yang sudah memainkan 20 game dengan game Omniknight, dan dia memenangkan hampir semua gamenya. Hero tersebut tampaknya cukup bagus melawan Ember, jadi kami memilihnya,” ungkap AUI_2000 di sesi wawancara pasca pertandingan.
